Wednesday, June 13, 2012

Aturan Soal Rookie MotoGP Mungkin Berubah

CEO Dorna Carmelo Ezpeleta membuka kemungkinan Marc Marquez langsung memperkuat Repsol Honda musim depan/Getty Images
CEO Dorna Carmelo Ezpeleta membuka kemungkinan Marc Marquez langsung memperkuat Repsol Honda musim depan/Getty Images

VALENCIA – Aturan MotoGP soal pembalap rookie tidak boleh langsung memperkuat tim pabrikan ada kemungkinan berubah. Hal tersebut ditegaskan oleh CEO Dorna Carmelo Ezpeleta.
 
Ezpeleta mengaku bersedia berdiskusi soal perubahan aturan rookie ini. Penegasan Ezpeleta ini mencuatkan kembali soal rumor yang menyebut pembalap Moto2 Marc Marquez akan direkrut tim pabrikan Repsol Honda musim depan menggantikan juara dunia Casey Stoner yang pensiun.
 
“Peraturan soal rookie tersebut dibuat untuk membantu tim satelit. Dengan diperkuat pembalap muda berbakat, gap antara tim satelit dengan tim pabrikan bisa dikurangi,” kata Ezpeleta seperti dilansir Motosprint, Rabu (13/6/2012).
 
Aturan soal rookie ini dibuat pada awal musim 2010 lalu saat Ben Spies yang disokong penuh Yamaha dan distributor Amerika Serikat akan terjun di ajang MotoGP. Saat itu Spies berstatus juara World Superbike.
 
Spies lantas menghabiskan semusim bersama tim satelit Monster Tech 3 Yamaha sebelum memperkuat tim pabrikan Yamaha Factory Racing di musim berikutnya.
 
Situasi yang dihadapi Marquez lebih rumit karena pembalap Spanyol berusia 18 tahun tersebut disponsori oleh Repsol yang bila ditempatkan di tim satelit akan terlibat konflik sponsor dengan tim satelit Honda Racing Corporation (HRC).
 
“Ada jalan untuk mengubahnya dan Honda amat paham hal tersebut. Ketika Valentino Rossi debut di kelas 500cc, motor apa yang dia tunggangi? Yah, benar, motor yang amat privat! Rossi mengendarai motor yang sangat privat,” jelas Ezpeleta.
(auz)

No comments:

Post a Comment